Mengatur Penggunaan Bandwidth di Mikrotik
Mendengar kata bandwidth tentunya sudah tidak asing lgi bagi kita. Bandwidth yaitu lebar pita untuk menunjukan trafik paket data maksimal pada kabel ethernet. Tentunya penggunaan bandwidth juga bermacam - macam tergantung dari kebutuhan pengguna. Sebagai contoh kebutuhan bandwidth dari seorang siswa dan guru berbeda, guru membutuhkan lebih banyak bandwidth untuk meng upload file file yang berukuran besar.
Maka dari itu, kita perlu melakukan limitasi / pengaturan penggunaan bandwidth supaya sesuai dengan kebutuhan pengguna. Di mikrotik itu sendiri terdapat beberapa cara yang bisa kita gunakan untuk melakukan limitasi / pengaturan penggunaan bandwidth. Pada kesempatan kali ini saya akan membahas pengaturan penggunaan bandwidth dengan metode Simple Queue, Dual Limititaion, dan PCQ.
Langsung saja kita ke konfigurasi yang pertama yaitu limitasi bandwidth menggunakan simple queue.
1. Setelah kita login ke router mikrotik, kita masuk ke menu Queues => Simple Queues => +
2. Pada menu General kita isi Name bebas lalu Target kita isikan dengan alamat ip dari client kita, bisa juga menggunakan ip network / interface, lalu isi Max Limit yaitu maksimal bandwidth yang akan di dapatkan oleh client tersebut.
3. Geser ke sebelah kanan, pada menu Advanced kita isi Limit At yaitu minimal / jaminan bandwidth yang akan diterima oleh client tersebut tidak boleh lebih besar dari Max Limit nya, lalu isi Priority karena kita akan membuat pengaturan bandwidth untuk 2 user, priority di mikrotik dimulai dari 1 - 8 dimana pembacaan akan dilakukaan di mulai dari angka 1, lalu tekan OK
4. Selanjutnya kita akan membuat pengaturan untuk user yang ke 2, caranya sama pada menu General kita isi Name bebas lalu isi Target ip dari client nya dan atur Max limit yang akan diberikan untuk client tersebut.
5. Geser ke sebelah kanan, pada menu Advanced kita atur Limit At yang akan di berikan ke client tersebut, lalu isi Priority nya. lalu tekan OK.
Jika sudah maka akan muncul tampilan seperti gambar di bawah
Selanjutnya kita akan melakukan limitasi bandwidth dengan metode Dual Limitation. Untuk dual limitation itu sendiri menggunakan konsep Parent - Child dimana ada induk dan anaknya. Langsung saja kita ke konfigurasi.
1. Setelah login ke router, kita masuk ke menu Queues => Simple Queues => +
2. Pertama kita akan membuat untuk parent / induk nya terlebih dahulu. Pada menu General kita hanya mengisi Name dan juga Max limit untuk Target kita biarkan default daja. lalu tekan OK
3. Selanjutnya kita akan membuat child / anaknya. Pada menu General kita isi Name bebas lalu Target nya isi dengan ip address dari client dan Max Limit kita isi tidak boleh lebih besar dari Max limit parent yang kita buat tadi.
4. Geser ke sebelah kanan, pada menu Advanced kita isi Limit At tidak boleh lebih besar dari Max limit lalu kita isi Priority nya dan juga Parent isi dengan parent yang tadi telah kita buat sebelumnya lalu tekan OK.
5. Selanjutnya kita buat child yang ke 2, pada menu General kita isi Name bebas lalu Target nya isi dengan ip address client lalu isi Max limit nya tidak boleh lebih besar dari Max Limit parent.
6. Geser ke sebelah kanan, pada menu Advanced kita isi Limit At tidak boleh lebih besar dari Max Limit lalu kita atur Priority nya dan kita masukan Parent nya yang telah tadi kita buat. lalu tekan OK
Maka tampilannya akan seperti gambar di bawah, dimana child lebih menjorok ke kanan tidak sejajar dengan parent berbeda dengan simple queues itu tandanya child 1 & 2 adalah bagian dari parent tersebut.
Selanjutnya terakhir kita akan melakukan limitasi bandwidth menggunakan PCQ. Metode PCQ ini sangat cocok untuk kondisi client yang sangat banyak dan sangat merepotkan jika harus membuat banyak rule maka kita bisa menggunakan metode PCQ. Metode PCQ ini bisa membatasi bandwidth client secara merata.
Langsung saja kita ke konfigurasi PCQ
1. Setelah login ke router, kita masuk ke menu Queues => Queues Types => +
2. Selanjutnya kita akan membuat 2 rule yaitu rule untuk download dan upload, pertama kita akan membuat rule untuk download terlebih dahulu, kita isi Type Name bebas lalu untuk Kind kita pilih pcq untuk Rate kita biarkan saja 0 supaya nanti langsung membagi bandwidth secara merata sesuai dengan jumlah client yang aktif, lalu untuk download kita pilih Classifier nya Dst. Address, lalu tekan OK
3. Kita buat rule yang ke 2 yaitu rule untuk upload nya caranya sama seperti membuat rule download cuma untuk rule upload kita pilih Classifier nya Src. Address, lalu tekan OK
4 Setelah itu kita masuk ke menu Simple Queues seperti membuat rule dengan simple queus dan dual limitation, pada menu General kita isi Name bebas lalu Target nya kita isi dengan ip network karena kita akan membuat rule untuk jumlah client yang banyak, setelah itu kita isi Max Limit nya.
5. Selanjutnya kita geser pada menu Advanced kita hanya mengisi Queue Type saja, kita isi kan untuk upload nya pcq untuk upload yang telah kita buat sebelumnya lalu untuk downloadnya juga kita isi pcq untuk download yang telah tadi kita buat, lalu tekan OK
Mangel dong :(
BalasHapussudah ada, silahkan di cek yaa, terima kasih:)
Hapus